Jumat, 28 Maret 2014

pendahuluan dalam materi operation research

Linier Programming (L.P) atau program linier adalah salah satu teknik analisis dari kelompok teknik Riset Operasi (Operation Research/OR) yang memakai model matematika. Tujuannya adalah untuk mencari, memilih dan menentukan alternatif yang terbaik dari sekian alternatif layak yang tersedia. Dikatakan linier karena peubah-peubah yang membentuk L.P dianggap linier.
Riset Operasi adalah metode yang memungkinkan para manajer mengambil keputusan mengenai kegiatan yang mereka tangani dengan dasar kuantitatif. Riset Operasi merupakan salah satu peralatan manajemen yang menyatukan ilmu pengetahuan, matematika dan logika dalam kerangka pemecahan masalah yang dihadapi, sehingga akhirnya permasalahan tersebut dapat dipecahkan secara optimal. Riset operasi ini merupakan sebagian dari terapan matematika yang baru berkembang disamping matematika terapan yang lama yang biasanya digunakan dalam fisika, kimia, teknik dan lain-lain. Matematika baru ini terutama menunjang pemilihan dalam pengambilan keputusan. Pengambilan keputusan dapat dijumpai di segala bidang yaitu politik, ekonomi, sosial, industri, manajemen, pertanian termasuk perikanan, teknik dan lain-lain. Sejauh masalah yang dihadapi bersifat kuantitatif, dapat dipecahkan dengan matematika terapan baru ini.
Jadi riset operasi dapat disebut sebagai metode kuantitatif untuk menyelesaikan masalah optimisasi atau model matematis untuk masalah optimisasi. Dalam pelaksanaan penerapannya, riset operasi terkait erat dengan analisis sistem. Sistem adalah suatu himpunan atau kumpulan tertentu yang terdiri dari anggota-anggota dimana antar anggota tersebut mempunyai relasi atau hubungan yang disusun berdasarkan tujuan (obyektive) tertentu yang sama.
Pada umumnya dalam masalah optimisasi akan terdapat fungsi sasaran yaitu fungsi yang dioptimalkan disertai dengan seperangkat kendala pembatas. Ada beberapa model dalam riset operasi yang banyak dipelajari orang yaitu model deterministik meliputi program matematis, masalah angkutan (Transportation), jaringan (Net work), program dinamik,dll. Model probabilistik meliputi teori permainan (Theory Games), teori antrean (Queueing Theory), Inventori,dll. Program matematis dibagi dua yaitu Program Linier (Linier programming/ L.P) dan program non matematis. Persoalan transportasi dan penugasan merupakan program linier berstruktur khusus. Sedangkan pengembangan program linier antara lain program integer, metode cabang dan batas, program tujuan, heuristik. Masalah jaringan kerja dalam riset operasi misalnya PERT (program evaluation and review technique), CPM (critical path methode).

Diantara model-model tersebut program linier dan variasinya seperti transportasi, integer linier programming paling dominan digunakan karena banyak penggunaannya, paling sederhana,  fungsi sasaran juga kendala semua berbentuk linier.

0 komentar:

Posting Komentar

 
;